Tidak perduli
Pernahkah kita dalam melakukan sesuatu lalu ada seseorang yang bilang "ahh kagak bakalan bisa tuch..."
Atau ada juga yang bilang "....fokus dong bos, kan kalau fokus ntar ente bisa lebih maju bisnisnya"
Ada juga yang bilang begini "udah nggak usah bisnis, ngapain susah-susah bisnis, dapat duit bulanan kan enak nggak perlu mikirin hutang, gaji dan macem-macem"
Kalau omongan-omongan seperti itu kita dengerin terus-terusan maka efeknya akan nancep di alam bawah sadar kita dan bisa-bisa mengecilkan mimpi kita yang sudah mulai terwujud
Mereka para komentator adalah tim penilai yang hebat, mereka bisa kita dengar tetapi tidak wajib di jalankan
Mereka para komentator hanya memandang dari sudut mereka dan mereka tidak "hidup" di dalam mimpi kita
Kitalah aktor sesungguhnya di film yang "skenarionya" kita buat sendiri dan dengan cara inipun kita kadang-kadang masih sering salah karena sutradara sekaligus penulis skenario sesungguhNYA-lah yang paling menentukan
Tidak ada cara yang salah untuk berbisnis tetapi yang membedakan adalah dari sisi efektifitas
Jika bisa menjadikan bisnis hanya sekedar sebagai arena permainan maka apapun yang kita lakukan akan terasa enjoy
Dalam permainan selalu terdiri dari 2 type orang yaitu pemain dan penonton
Naah...., dimanakah peran kita..?? Pemain atau penonton
Jika pemain maka jadilah pemain yang profesional, jangan dengerin omongan komentator/penonton tetapi dengarlah kata hati dan ucapan para "mentor/coach" yang sudah proven dan kita percaya
Perjalanan masih panjang, lebih baik fokus kepada hasil akhir daripada sibuk mendengarkan para komentator
Atau ada juga yang bilang "....fokus dong bos, kan kalau fokus ntar ente bisa lebih maju bisnisnya"
Ada juga yang bilang begini "udah nggak usah bisnis, ngapain susah-susah bisnis, dapat duit bulanan kan enak nggak perlu mikirin hutang, gaji dan macem-macem"
Kalau omongan-omongan seperti itu kita dengerin terus-terusan maka efeknya akan nancep di alam bawah sadar kita dan bisa-bisa mengecilkan mimpi kita yang sudah mulai terwujud
Mereka para komentator adalah tim penilai yang hebat, mereka bisa kita dengar tetapi tidak wajib di jalankan
Mereka para komentator hanya memandang dari sudut mereka dan mereka tidak "hidup" di dalam mimpi kita
Kitalah aktor sesungguhnya di film yang "skenarionya" kita buat sendiri dan dengan cara inipun kita kadang-kadang masih sering salah karena sutradara sekaligus penulis skenario sesungguhNYA-lah yang paling menentukan
Tidak ada cara yang salah untuk berbisnis tetapi yang membedakan adalah dari sisi efektifitas
Jika bisa menjadikan bisnis hanya sekedar sebagai arena permainan maka apapun yang kita lakukan akan terasa enjoy
Dalam permainan selalu terdiri dari 2 type orang yaitu pemain dan penonton
Naah...., dimanakah peran kita..?? Pemain atau penonton
Jika pemain maka jadilah pemain yang profesional, jangan dengerin omongan komentator/penonton tetapi dengarlah kata hati dan ucapan para "mentor/coach" yang sudah proven dan kita percaya
Perjalanan masih panjang, lebih baik fokus kepada hasil akhir daripada sibuk mendengarkan para komentator
Salam sukses dunia akherat,