Jangan Pernah Jualan Barang Ke Temen

Beberapa hari kemarin ngobrol sama temen soal dagangan, seru karena sama-sama ngotot hahahaha....

Ceritanya itu temen tanya, "kenapa sih orang-orang harus beli kesana, kan aku juga jualan..??"

"Orang-orang itu siapa..?" tanyaku

"ya itu, temen-temen, saudara, tetangga.... pokoke orang yang kenal sama aku, kenapa mereka kalau belanja kesana gak beli ke tempatku aja, padahal aku kan juga jualan..??"

"hahahahaha....... itu udah biasa, pokoknya jangan banyak berharap orang yang kita kenal itu beli sama kita, jangan berharap booooss......!!" kataku sambil nyeruput kopi pahit

"Lha emang kenapa, bukannya kalau kita jualan itu yang wajib tahu orang sekitar kita dulu, orang sekitaran kita baru orang yang lebih jauh..??" katanya sambil mau nyeruput kopi gak jadi karena kopinya masih aku pegang

"Gini bos, kalau aku nih ya, gak penting buatku temen-temen atau saudara atau tetangga atau siapapun yang aku kenal tahu produkku, tahu jualanku, gak penting buatku"


"coba sekarang hitung, berapa kali orang yang kita kenal beli barang kita...??" tanyaku

Lalu dia ngingat-ngingat dan.....

"iya ya.... gak sampai hitungan jari, gak banyak juga ya yang beli barang kita hahaha...." sambil ketawa kegirangan kayak habis dapat lotre

"Jadi artinya apa..?? artinya gak penting orang yang kita kenal tahu produk kita karena kalau kita tawarin pasti mereka gak bakalan mau beli, pasti dia akan cari-cari produk yang lain lagi dan ujung-ujungnya kalau beli ke kita pasti ditawar murah dan alasannya pasti karena kenal dan kalau gak dikasih pasti mereka bilang kita pelit hahahaha....."

"Padahal kita jualan kan harus untung, diskon sih pasti kita kasih karena kenal tapi kalau minta lebih murah lagi dari yang ada di pasaran terus kita di bilang pelit dan ternyata dia beli juga dari yang lain, itu namanya opo....?? tanyaku sambil nyeruput kopi lagi

"iya ya bener juga, punya temen kayak gitu bikin sakit hati, mending gak usah ditawarin barang, biarin aja dia beli diluar" katanya mulai paham

"terus kalau gak jual ke mereka, kita jual kemana...??" tanyanya

"ya illah brooo.... ya banyak lah. Ente bisa jual lewat tokopedia, bukalapak, shopee, lewat web, facebook, instagram, youtube dan macem-macem yang lain", kataku

"tapi kan di internet orang-orang selalu banding-bandingin harga dan ujung-ujungnya harga ku kalah dan gak bisa jualan, gimana kalau kayak gitu..??' tanyanya sambil mulai sedih soalnya inget dagangannya yang gak laku-laku

"gini bro....orang kalau gugling biasanya mbandingin 3 sampai 4 website baru mereka mutusin beli, naaaah disinilah kesempatan kita bro"

"kita bikin 3 atau 4 website itu adalah web kita semua, kalau perlu minimal 6 web itu punya kita karena di pencarian gugel selalu muncul 10 web organik dan muncul yang berbayar rata-rata 4 web"

"kalau punya duit, pasang gugel adwords, kalau gak tau caranya nanti ikutan workshop"

"terus kalau gak punya duit, bisa pakai cara SEO Search Engine Optimation, cara ini agak ribet tapi bisa nancep lama kalau tau caranya" kataku sambil narik napas dulu

"misal gini, kita mau nguasai 6 web di halaman utama gugel dan yang kita garap pertama adalah begini

1. Tokopedia
2. Bukalapak
3. Web berbayar
4. Web gratisan blogspot
5. Web gratisan wordpress
6. Youtube

"Masing-masing biasanya minimal 1x bisa muncul di halaman pencarian malahan kalau optimasinya bener, 1 web bisa muncul sampai 2x"

"Youtube aja jatahnya bisa 3 di halaman pencarian" kataku sambil nafas lagi

"lalu kalau sudah muncul kayak gitu, efeknya apa ke penjualan..??" tanyanya mulai penasaran

"gini.... kalau kita bisa mendominasi halaman gugel maka kita bisa atur harga jual kita, kenapa..?? karena orang akan mbandingin dengan web yang lain dan web yang lain itu adalah web kita dengan nomor yang berbeda, dibandingin lagi ke web lain maka akan tetap ketemu web kita dengan nomor berbeda pula dan kalau sudah kayak gitu, maka harga kita yang atur karena mau gak mau belinya harus ke kita" kataku sambil nyeruput kopi

"oooh jadi kalau customer gugling dan ngeclick web maka ketemunya kita lagi kita lagi dengan nomer berbeda orang berbeda tetapi sumbernya sama, kita-kita juga, gitu ya... enak juga ya bisa kayak gitu hahahaha...." katanya sambil ngakak

"oke udah paham ya, sekarang yang harus dikerjakan adalah pelajari semua yang aku sebutin tadi dan kalau masih gak mau ya gak apa-apa, resiko ditanggung sendiri" kataku

===================================================

Naah gitu aja sih obrolan sama temen dan sepertinya dia tambah bingung karena gak tau mau mulai darimana dulu hahahaha.....