Belajar jurus jitu dari yang terbaik
Sewaktu masih aktif ikut bela diri Ju Jit Su, beladiri dari jepang. Saya termasuk orang yang paling senang disuruh maju melawan mereka yang punya tingkatan jauh diatas saya
Pada suatu kesempatan, saya ikut pemusatan latihan untuk Pelatnas bersama dengan kawan-kawan dari kota lain
Pada waktu materi Kumite (pertarungan bebas), pelatih kami, sabuk hitam DAN 4 akan mengajarkan jurus jitu melumpuhkan lawan dalam satu gerakan atau paling banyak dua gerakan
Dengan semangat 45 saya mengajukan diri sewaktu diminta salah satu dari kami untuk bertanding melawan sang pelatih
Sang pelatih ini badannya lebih kecil dan lebih pendek hanya saja yang membedakannya adalah lebih kelihatan kekar khas seorang atlet beladiri dan dalam perhitungan saya, saya pasti dengan mudah menjatuhkannya hanya dalam beberapa gerakan
Saya disuruh memukul dengan cepat dan keras ke beberapa bagian tubuh, nah....., ini kesempatan untuk nonjok yang kenceng, masak dengan sekali pukul nggak jatuh
Tapi ternyata apa yang terjadi, dengan cepat tangan saya ditarik dan badan saya dilempar ke tanah dengan sangat keras.... gubraaak (kalau pernah nonton steven siegel mukul orang sambil membanting, ya mirip seperti itu)
Saya disuruh bangun dan disuruh menyerang lagi dengan lebih konsentrasi
Sekarang pasti bisa...!!! Sorakku dalam hati sambil menahan sakit akibat kerasnya bantingan
Dan apa yang terjadi........, sekali lagi badan saya dibanting dengan lebih keras lagi braaak...!!!!!, tetapi pada saat itu saya masih beruntung karena masih bisa memegang bagian tubuh sang pelatih dan giliran saya melakukan counter bantingan
Setelah sang pelatih terbanting, saya langsung melakukan kuncian bagian leher dengan keras sambil penuh emosi. Dengan badan saya yang lebih besar pasti sulit untuk bisa lolos karena kuncian leher ini sering saya gunakan dalam pertandingan
Tetapi apa yang terjadi....!!! Tiba-tiba lengan saya terasa lumpuh, terasa mati rasa dan akibatnya kuncian saya melemah dan gantian saya yang di counter sama pelatih dan seluruh badan saya di kunci sampai sesak nafas tidak bisa bergerak....., capek sakit kumpul jadi satu dan selama seminggu masih terasa banget di badan
Singkat cerita di ajarkan oleh sang pelatih bahwa cara yang digunakan tadi adalah sebuah trik sederhana, jurus meloloskan diri dengan cara menekan pada urat nadi tertentu atau menekan pada urat ketiak bagian dalam atau menggigit bagian tubuh lawan atau malah menggelitiki perut lawan. Sebuah jurus sederhana yang kadangkala tidak terpikir oleh semua orang
Semua jurus diatas adalah sebuah cara sederhana khas pertarungan jalanan dan tidak semua jurus tersebut bisa digunakan untuk pertandingan resmi
Pertarungan jalanan dan pertarungan di pertandingan dibedakan pada beberapa peraturan yang harus ditaati oleh semua orang
Mengingat kejadian diatas saya jadi ingat pada kawan yang selalu saja mencari "keruwetannya" sendiri padahal kalau dia mau bergaul dengan sesama "jenis" yang mempunyai level diatasnya maka semua jurus-jurus khas "pertarungan" jalanan akan banyak didapat
Dengan "melawan" atau bergaul dengan mereka yang mempunyai "ilmu kanuragan" tinggi maka semua jurus bakal bisa kita serap asalkan kitanya mau melakukan action secara langsung dan kalau perlu "lawan" guru kita itu
Salam sukses dunia akherat
Rawi wahyudiono
http://www.prakom.com
http://rawiwahyudiono.com
http://www.facebook.com/rawi.wahyudiono
http://www.twitter.com/rawiPrakom
Power by PRAKOM.COM
Pada suatu kesempatan, saya ikut pemusatan latihan untuk Pelatnas bersama dengan kawan-kawan dari kota lain
Pada waktu materi Kumite (pertarungan bebas), pelatih kami, sabuk hitam DAN 4 akan mengajarkan jurus jitu melumpuhkan lawan dalam satu gerakan atau paling banyak dua gerakan
Dengan semangat 45 saya mengajukan diri sewaktu diminta salah satu dari kami untuk bertanding melawan sang pelatih
Sang pelatih ini badannya lebih kecil dan lebih pendek hanya saja yang membedakannya adalah lebih kelihatan kekar khas seorang atlet beladiri dan dalam perhitungan saya, saya pasti dengan mudah menjatuhkannya hanya dalam beberapa gerakan
Saya disuruh memukul dengan cepat dan keras ke beberapa bagian tubuh, nah....., ini kesempatan untuk nonjok yang kenceng, masak dengan sekali pukul nggak jatuh
Tapi ternyata apa yang terjadi, dengan cepat tangan saya ditarik dan badan saya dilempar ke tanah dengan sangat keras.... gubraaak (kalau pernah nonton steven siegel mukul orang sambil membanting, ya mirip seperti itu)
Saya disuruh bangun dan disuruh menyerang lagi dengan lebih konsentrasi
Sekarang pasti bisa...!!! Sorakku dalam hati sambil menahan sakit akibat kerasnya bantingan
Dan apa yang terjadi........, sekali lagi badan saya dibanting dengan lebih keras lagi braaak...!!!!!, tetapi pada saat itu saya masih beruntung karena masih bisa memegang bagian tubuh sang pelatih dan giliran saya melakukan counter bantingan
Setelah sang pelatih terbanting, saya langsung melakukan kuncian bagian leher dengan keras sambil penuh emosi. Dengan badan saya yang lebih besar pasti sulit untuk bisa lolos karena kuncian leher ini sering saya gunakan dalam pertandingan
Tetapi apa yang terjadi....!!! Tiba-tiba lengan saya terasa lumpuh, terasa mati rasa dan akibatnya kuncian saya melemah dan gantian saya yang di counter sama pelatih dan seluruh badan saya di kunci sampai sesak nafas tidak bisa bergerak....., capek sakit kumpul jadi satu dan selama seminggu masih terasa banget di badan
Singkat cerita di ajarkan oleh sang pelatih bahwa cara yang digunakan tadi adalah sebuah trik sederhana, jurus meloloskan diri dengan cara menekan pada urat nadi tertentu atau menekan pada urat ketiak bagian dalam atau menggigit bagian tubuh lawan atau malah menggelitiki perut lawan. Sebuah jurus sederhana yang kadangkala tidak terpikir oleh semua orang
Semua jurus diatas adalah sebuah cara sederhana khas pertarungan jalanan dan tidak semua jurus tersebut bisa digunakan untuk pertandingan resmi
Pertarungan jalanan dan pertarungan di pertandingan dibedakan pada beberapa peraturan yang harus ditaati oleh semua orang
Mengingat kejadian diatas saya jadi ingat pada kawan yang selalu saja mencari "keruwetannya" sendiri padahal kalau dia mau bergaul dengan sesama "jenis" yang mempunyai level diatasnya maka semua jurus-jurus khas "pertarungan" jalanan akan banyak didapat
Dengan "melawan" atau bergaul dengan mereka yang mempunyai "ilmu kanuragan" tinggi maka semua jurus bakal bisa kita serap asalkan kitanya mau melakukan action secara langsung dan kalau perlu "lawan" guru kita itu
Salam sukses dunia akherat
Rawi wahyudiono
http://www.prakom.com
http://rawiwahyudiono.com
http://www.facebook.com/rawi.wahyudiono
http://www.twitter.com/rawiPrakom
Power by PRAKOM.COM