Catatan Virtual Run ATM500

Pertama kali di ajak sama diwang untuk ikutan ATM500, disitu saya merasa siap karena masing-masing orang harus berlari sejauh 125K maksimal selama 14 hari artinya hanya sekitar 9K sehari dan jarak segitu saya yakin bisa

Gabunglah di Tim Indonesia Spartans 05 bareng Diwang, farli, mbak erny dan saya

Sewaktu diskusi akhirnya disepakati mbak erni ambil 75K dan sisanya 425K dibagi bertiga yang artinya masing-masing dapat jatah 141K dan ini artinya 10K tiap hari, masih enak sih dan kalau ada rest day bisa di embat HM di weekend
Tetapi ternyata rencana tidak seindah realita

Di hari senin saya masih harus puasa syawal jadinya malam lari cuma dapat 6K karena badan lemes dan besoknya saya tidak bisa 10K karena buru-buru pagi harus nguber kerjaan

Hari rabu tidak bisa lari sama sekali karena dari pagi ketemu malam beredar di luar dan aktifitas ini berlanjut sampai sabtu yang artinya target 70K di minggu itu tidak tercapai

Mulailah merubah rencana setelah diskusi di group

Masing-masing kita harus ngepush karena kalau dibiarkan begini terus maka tetep aja kerjaan akan mengganggu dan gak ada brentinya jadi mau gak mau harus dipaksain

Saya banyak belajar sama mbak erny yang entah gimana akhirnya semangat banget ngepush sampai gak terasa udah mencapai 80K dan tinggal dikit lagi bisa tembus 100K

Diwang yang sehari 30K dan besoknya 20K ditambah farli yg bisa 20K akhirnya mereka semua menjadi semacam mood booster buat ningkatin performance

Akhirnya saya masukkan target 21K setiap hari biar cepet kelar dan bisa segera fokus ke yang lain

Agar bisa 21K setiap hari, saya bagi 2 sesi pagi dan malam menggunakan zona aerobic

Pengalaman beberapa kali ikut ultra sangat membantu pengaturan strategi lari, nutrisi, recovery dll

Sering otot kaki terasa "ngelock" dan kalau kayak gitu pasti saya kurangi pace atau power walk dan nggak berhenti karena kalau berhenti pasti akan terasa makin sakit, pokoknya harus jalan terus

Kalau lapar atau haus harus makan dan minum sambil jalan biar hemat waktu dan habis itu di lariin lagi

Jalur lari saya pilih yang masuk-masuk kampung biar sepi dan terasa banget ngetrail kalau pas lari malem sendirian ditemani headlamp

Di tempat saya masih banyak tempat sepi kayak gitu jadi dinikmati aja biarpun gak ada orang

Untuk menambah semangat lari, saya selalu butuh pemacu dan itu saya temukan di diwang, farli, mbak erni yang selalu posting hasil lari

Saya bertekad sama diwang dan farli harus 1 setrip di depan soal jarak biar jadi pemicu dan di hasil akhir memang jarak saya yang terjauh di banding mereka berdua, thanks masbro berdua sudah menjadi penyemangat hehehe....

Di hari rabu jarak tinggal 100K dan kalau mau nekat bisa juga dikebut hari itu masing-masing 25K tetapi melihat kondisi yang ada akhirnya capt diwang memutuskan malam ini 10K dan besok pagi 10K biar badan tetap fit dan kerjaan kantor masih terhandle, keputusan yang bijak dan masuk akal 

Akhirnya malam itu semua 10K dan setoRun sambil tetep happy sambil menyemangati agar besok pagi bisa finish bareng sama-sama 10K

Akhirnya pagi-pagi semua lari dan jam 8 pagi kami bertiga sudah selesai 10K, tinggal nunggu mbak erni yang belum ada kabar yang ternyata lagi jogging sama anaknya

Puas dan bangga kami bisa finish pagi itu dengan total jarak 503K, sebuah pencapaian yang luar biasa dari kami tim IS 5

Ada beberapa catatan-catatan pribadi mengenai virtual run ini

Disini saya belajar harus menekan ego pribadi demi kemajuan tim dan progress member tim yang lain bisa menjadi pemicu buat kemajuan pribadi

Untuk performance lari sejauh 138K dengan beberapa hari jarak diatas 15K bahkan HM maka kebutuhan nutrisi dan vitamin saya lakukan seperti ini

- Bangun tidur makan roti 1-2 pcs tergantung stok yang ada
- Lari 60-80 menit zona aerobic sebelum pukul 6
- Makan nasi dengan lauk rumahan + buah 
- Siang makan seperti biasa 
- Sore jam 6 makan nasi dengan lauk biasa + buah
- Malam habis isya lari 60-80 menit
- Makan karbo sekedar pengganti kalori yang keluar
- Pukul 21-22 harus sudah tidur

Untuk tambahan vitamin, saya juga minum susu, rebusan mengkudu, daun kelor, daun sukun diminum secara bergantian setiap hari

Cara diatas diusahakan rutin selama 14 hari dan alhamdulillah rata-rata jadwal masih bisa diikuti

Sehabis ATM500 kaki memang terasa pegel-pegel tetapi dengan istirahat tidur paginya sudah mulai lumayan berkurang sampai saat ini ditulis kondisi badan masih aman

Salah satu kekurangan ikut challenge ini yaitu saya ternyata sudah tidak punya waktu dan tenaga untuk melakukan workout jadi beberapa bagian otot terasa lemah serta fleksibilitas berkurang.

Ini terasa sewaktu kemarin nyoba lari di turunan sentul yang kadang masih agak kagok melangkah, ragu untuk loncat dan beberapa kali hampir angkle kena, mungkin karena lama gak ngetrail jadi feeling berkurang 

Terima kasih buat semua teman-teman dan coach Indonesia Spartans, TDARunners atas supportnya karena saya yakin banget tanpa dukungan teman-teman semua, saya gak yakin bisa menyelesaikan ini dengan happy

Next race kita mainkan lagi.....