Sedekah Rp. 1.000 dan bantu kesulitan orang lain setiap hari
Sedekah..... kata-kata yang gampang di-ucapkan tapi susah untuk dijalankan. Menurut aturan dari agama islam bahwa sedekah minimal 2.5% cuma permasalahannya 2.5% itu biasanya mereka ambil dari sisa pengeluaran, jarang sekali yang berani ngeluarin 2.5% dari hasil yang didapat, take home pay istilah karyawan atau omzet istilah pengusaha.
Tuhan sudah berbaik hati memberikan semua yang kita minta bahkan ada juga yang tanpa perlu kita minta, bener-bener gratis. Kalau sudah begini apakah kita masih harus berhitung dengan Tuhan....
Banyak dari kita yang selalu memikirkan omzet, penambahan usaha, penambahan karyawan, produktifitas dan lain sebagainya yang berhubungan dengan dunia, tetapi apakah masih terbesit sedikit saja untuk bisa berbagi dengan yang lain yang lebih membutuhkan.
Banyak di sekitar kita mereka yang membutuhkan. Tidak usah terlalu jauh kita lihat orang miskin atau orang susah yang buat makan aja susah, sudahkan kita lihat nasib karyawan kita yang kadang-kadang untuk memenuhi bulanan masih aja kurang... hal ini terlepas dari pola hidup masing-masing. Apakah kita sudah memperhatikan tetangga dekat kita..?
Apakah kita sudah menyesuaikan pendapatan mereka dengan hasil omzet yang kita dapat...? apakah kita pernah memberikan lebih dari yang mereka butuhkan..? seberapa sering kita memberikan kejutan-kejutan buat mereka sedangkan kita selalu mengharapkan kejutan-kejutan rejeki dari Tuhan..??
Orang susah itu tidak selalu miskin harta, bisa juga mereka itu miskin informasi, bisa juga mereka itu miskin sarana prasarana, bisa juga mereka itu miskin teman, sekarang apakah kita sudah memberikan lebih dari apa yang mereka butuhkan...??
Usaha rugi, kerjaan tidak pernah selesai, anak susah diatur, karyawan selalu berbuat curang dan lain sebagainya yang membuat kita selalu pusing.
Sering kita selalu lalai untuk bersedekah, kita selalu ingat sedekah jika sedang dalam kesulitan lalu apakah Tuhan harus mengingatkan kita dengan kesulitan biar kita selalu ingat terus dengan-NYA..?
Sudah banyak contoh kehebatan dari sedekah, amal, zakat atau apapun namanya. Kalau kita sudah yakin, apakah masih harus kita tunda..?
Tidak harus berupa uang bisa juga berupa bantuan informasi, mempermudah hubungan, ilmu yang kita punya dan lain sebagainya.
Sudahkah kita membiasakan sedekah 1.000 per hari..? anak kita saja kalau jajan bisa habis 5.000 per hari lalu apakah kita harus berhitung dengan Tuhan..
Sudahkah kita menolong kesulitan orang lain minimal 1 orang per hari...??
Ya Tuhan..... jadikan hambaMu, kawan-kawanku, saudaraku, karyawanku dan semua orang yang kenal maupun tidak kenal agar selalu ingat akan kebesaranmu.
Salam sukses dunia akherat,
Tuhan sudah berbaik hati memberikan semua yang kita minta bahkan ada juga yang tanpa perlu kita minta, bener-bener gratis. Kalau sudah begini apakah kita masih harus berhitung dengan Tuhan....
Banyak dari kita yang selalu memikirkan omzet, penambahan usaha, penambahan karyawan, produktifitas dan lain sebagainya yang berhubungan dengan dunia, tetapi apakah masih terbesit sedikit saja untuk bisa berbagi dengan yang lain yang lebih membutuhkan.
Banyak di sekitar kita mereka yang membutuhkan. Tidak usah terlalu jauh kita lihat orang miskin atau orang susah yang buat makan aja susah, sudahkan kita lihat nasib karyawan kita yang kadang-kadang untuk memenuhi bulanan masih aja kurang... hal ini terlepas dari pola hidup masing-masing. Apakah kita sudah memperhatikan tetangga dekat kita..?
Apakah kita sudah menyesuaikan pendapatan mereka dengan hasil omzet yang kita dapat...? apakah kita pernah memberikan lebih dari yang mereka butuhkan..? seberapa sering kita memberikan kejutan-kejutan buat mereka sedangkan kita selalu mengharapkan kejutan-kejutan rejeki dari Tuhan..??
Orang susah itu tidak selalu miskin harta, bisa juga mereka itu miskin informasi, bisa juga mereka itu miskin sarana prasarana, bisa juga mereka itu miskin teman, sekarang apakah kita sudah memberikan lebih dari apa yang mereka butuhkan...??
Usaha rugi, kerjaan tidak pernah selesai, anak susah diatur, karyawan selalu berbuat curang dan lain sebagainya yang membuat kita selalu pusing.
Sering kita selalu lalai untuk bersedekah, kita selalu ingat sedekah jika sedang dalam kesulitan lalu apakah Tuhan harus mengingatkan kita dengan kesulitan biar kita selalu ingat terus dengan-NYA..?
Sudah banyak contoh kehebatan dari sedekah, amal, zakat atau apapun namanya. Kalau kita sudah yakin, apakah masih harus kita tunda..?
Tidak harus berupa uang bisa juga berupa bantuan informasi, mempermudah hubungan, ilmu yang kita punya dan lain sebagainya.
Sudahkah kita membiasakan sedekah 1.000 per hari..? anak kita saja kalau jajan bisa habis 5.000 per hari lalu apakah kita harus berhitung dengan Tuhan..
Sudahkah kita menolong kesulitan orang lain minimal 1 orang per hari...??
Ya Tuhan..... jadikan hambaMu, kawan-kawanku, saudaraku, karyawanku dan semua orang yang kenal maupun tidak kenal agar selalu ingat akan kebesaranmu.
Salam sukses dunia akherat,