Sekolah Enterpreneur di Jatiasih Bekasi
[caption id="attachment_1128" align="aligncenter" width="300" caption="pemberian materi oleh Arys "Bakso Bakar Barbeque" di acara MOS siswa SMK"][/caption]
Saat ini sudah masuk ke tahun ajaran baru, tahun ajaran yang setiap tahunnya selalu membuat "pusing" semua orang tetapi yang saya bahas disini adalah soal lulusan dari siswa yang sudah tidak "jadi pelajar " lagi yaitu mereka yang sudah kelas 3 SMA/SMK yang tidak bisa melanjutkan ke jenjang lebih tinggi.
Bagaimana kabar mereka saat ini, apakah mereka juga sibuk mencari kampus baru atau mereka sibuk mencari kegiatan baru biar tidak disebut pengangguran..?? Yang selalu menjadi alasan klasik adalah tidak ada biaya
Menurut saya, seharusnya siswa sedini mungkin sudah dilatih untuk mandiri dalam hal ekonomi. Mungkin saat ini hasil yang didapat belum terlalu besar tetapi itu adalah sebuah modal dasar untuk bisa mandiri dalam hal financial.
Di Jatiasih Bekasi ada sebuah SMK yang bernama SMK Karya Mandiri. SMK ini sejak awal mem-branding sebagai SMK Enterpreneur dimana beberapa materi yang ada di sesuaikan dengan tantangan dunia enterpreneur di masa mendatang.
Sebagai contoh, siswa akan diajarkan bagaiman memilih dan "hidup" di komunitas bisnis. Siswa diajarkan cara-cara membangun usaha dari nol yang diikuti dengan pengembangan usaha dengan cara franchise atau sejenisnya.
Siswa diajarkan juga bagaimana mengelola karyawan agar bisa menjadi lebih efektif. Selain itu siswa juga diajarkan norma-norma agama dan masyarakat yang harus ditaati sebagai seorang pengusaha.
[caption id="attachment_1129" align="aligncenter" width="300" caption="MOS siswa SMK Karya Mandiri, salah satu syarat kelulusan adalah harus mempunyai bisnis"][/caption]
Sekolah seperti ini belum terlalu populer tetapi saya yakin lulusannya akan bisa mandiri secara ekonomi, kenapa....??? karena mereka semenjak awal sudah dikenalkan dengan dunia bisnis oleh para pengajar yang memang sudah mapan di dunia bisnis dan juga diajar oleh para profesional yang sudah malang melintang di dunianya.
Ada beberapa pengajar yang mengkontribusikan waktu dan ilmunya untuk membantu siswa SMK ini antara lain Asdwin Noor "Quemama", Rawi "PRAKOM", Arys "Bakso Bakar Barbeque" dan beberapa tenaga profesional dari beberapa perusahaan lainnya.
Materi tidak semuanya tentang enterpreneur, ada juga materi yang berbasis kepada pelajaran yang di ujikan untuk kenaikan kelas dengan harapan agar para siswa bisa melanjutkan ke perguruan tinggi yang tentu saja dibiayai dari bisnis mereka sendiri.
Dengan menciptakan lingkungan yang mendukung untuk berwirausaha maka para siswa diharapkan bisa menjadi pengusaha yang handal dalam hal dunia dan akherat.
Seperti orang bijak bilang, kumpul dengan sesama pengusaha maka akan menjadi pengusaha juga.
Semoga langkah kecil SMK Karya Mandiri ini bisa memberi warna kepada dunia wirausaha Bekasi pada tahun-tahun yang akan datang, Amin.
Salam sukses dunia akherat,
Saat ini sudah masuk ke tahun ajaran baru, tahun ajaran yang setiap tahunnya selalu membuat "pusing" semua orang tetapi yang saya bahas disini adalah soal lulusan dari siswa yang sudah tidak "jadi pelajar " lagi yaitu mereka yang sudah kelas 3 SMA/SMK yang tidak bisa melanjutkan ke jenjang lebih tinggi.
Bagaimana kabar mereka saat ini, apakah mereka juga sibuk mencari kampus baru atau mereka sibuk mencari kegiatan baru biar tidak disebut pengangguran..?? Yang selalu menjadi alasan klasik adalah tidak ada biaya
Menurut saya, seharusnya siswa sedini mungkin sudah dilatih untuk mandiri dalam hal ekonomi. Mungkin saat ini hasil yang didapat belum terlalu besar tetapi itu adalah sebuah modal dasar untuk bisa mandiri dalam hal financial.
Di Jatiasih Bekasi ada sebuah SMK yang bernama SMK Karya Mandiri. SMK ini sejak awal mem-branding sebagai SMK Enterpreneur dimana beberapa materi yang ada di sesuaikan dengan tantangan dunia enterpreneur di masa mendatang.
Sebagai contoh, siswa akan diajarkan bagaiman memilih dan "hidup" di komunitas bisnis. Siswa diajarkan cara-cara membangun usaha dari nol yang diikuti dengan pengembangan usaha dengan cara franchise atau sejenisnya.
Siswa diajarkan juga bagaimana mengelola karyawan agar bisa menjadi lebih efektif. Selain itu siswa juga diajarkan norma-norma agama dan masyarakat yang harus ditaati sebagai seorang pengusaha.
[caption id="attachment_1129" align="aligncenter" width="300" caption="MOS siswa SMK Karya Mandiri, salah satu syarat kelulusan adalah harus mempunyai bisnis"][/caption]
Sekolah seperti ini belum terlalu populer tetapi saya yakin lulusannya akan bisa mandiri secara ekonomi, kenapa....??? karena mereka semenjak awal sudah dikenalkan dengan dunia bisnis oleh para pengajar yang memang sudah mapan di dunia bisnis dan juga diajar oleh para profesional yang sudah malang melintang di dunianya.
Ada beberapa pengajar yang mengkontribusikan waktu dan ilmunya untuk membantu siswa SMK ini antara lain Asdwin Noor "Quemama", Rawi "PRAKOM", Arys "Bakso Bakar Barbeque" dan beberapa tenaga profesional dari beberapa perusahaan lainnya.
Materi tidak semuanya tentang enterpreneur, ada juga materi yang berbasis kepada pelajaran yang di ujikan untuk kenaikan kelas dengan harapan agar para siswa bisa melanjutkan ke perguruan tinggi yang tentu saja dibiayai dari bisnis mereka sendiri.
Dengan menciptakan lingkungan yang mendukung untuk berwirausaha maka para siswa diharapkan bisa menjadi pengusaha yang handal dalam hal dunia dan akherat.
Seperti orang bijak bilang, kumpul dengan sesama pengusaha maka akan menjadi pengusaha juga.
Semoga langkah kecil SMK Karya Mandiri ini bisa memberi warna kepada dunia wirausaha Bekasi pada tahun-tahun yang akan datang, Amin.
Salam sukses dunia akherat,