Youth & Netizen di Ciamis
Jam 10 malam saya nongkrong di alun-alun ciamis yang ternyata saat ini berubah total suasananya.
Beberapa tahun yang lalu di alun-alun ciamis sudah tidak ada kehidupan selepas jam 7 malam dan kalaupun ada itupun cuma beberapa orang saja yang lewat.
Saat ini saya melihat ada beberapa kelompok anak muda yang ngumpul berkelompok sambil ngobrol.
Kopi, rokok, gorengan, mie ayam, netbook, internet jadi pemandangan umum di antara beberapa kelompok itu.
Inilah perubahan yang terjadi di sebuah kota kecil yang saat ini sudah berubah. Youth dan Netizen seperti yang dikatakan begawan pemasaran Hermawan Kartajaya sudah muncul di ciamis.
Pasar anak muda dan pemakai internet banyak bermunculan dimana-mana walaupun dari sebuah kota kecil yang baru "bangun dari kehidupan malam"
Dan diantara anak muda itu, adakah yang bisa memanfaatkan peluang ini...??
Salam sukses dunia akherat,
Rawi Wahyudiono
Beberapa tahun yang lalu di alun-alun ciamis sudah tidak ada kehidupan selepas jam 7 malam dan kalaupun ada itupun cuma beberapa orang saja yang lewat.
Saat ini saya melihat ada beberapa kelompok anak muda yang ngumpul berkelompok sambil ngobrol.
Kopi, rokok, gorengan, mie ayam, netbook, internet jadi pemandangan umum di antara beberapa kelompok itu.
Inilah perubahan yang terjadi di sebuah kota kecil yang saat ini sudah berubah. Youth dan Netizen seperti yang dikatakan begawan pemasaran Hermawan Kartajaya sudah muncul di ciamis.
Pasar anak muda dan pemakai internet banyak bermunculan dimana-mana walaupun dari sebuah kota kecil yang baru "bangun dari kehidupan malam"
Dan diantara anak muda itu, adakah yang bisa memanfaatkan peluang ini...??
Salam sukses dunia akherat,
Rawi Wahyudiono