Perjalanan ke Ciamis – Tour De Java part 1
Perjalanan Tour De Java dimulai pada pukul 06.00 pagi dari Jatiasih menuju ke pom bensin di sekitar Kp Rambutan untuk menjemput saudara yang ikut.
Sampai di sana setelah menunggu beberapa saat saudara saya sudah muncul sekeluarga dengan membawa beberapa barang khas lebarang seperti tas besar, kardus-kardus, perlengkapan diperjalanan dll. Setelah semua terangkut di mobil, maka perjalanan dimulai pada pukul 07.00 untuk menuju ke TKP di Ciamis.
Perjalanan di jalan tol Cikampek ditempuh dengan lancar hanya sayang, di tengah-tengah tol Cikampek, saya mengantuk berat, takut mobil tidak terkontrol maka akhirnya saya harus berhenti sesaat untuk tidur sebentar di mobil. Lebih baik terlambat beberapa menit daripada kita mengalami kecelakaan di perjalanan karena mengantuk.
Perjalanan dilanjutkan lagi ke tol Purbaleunyi keluar Cileunyi. Tiket tol sebesar 39.000 dari Bekasi harus ditebus di pintu tol ini jika ingin keluar.
Dari sini perjalan juga lancar. Yang membedakan dengan hari biasa adalah dengan banyaknya motor-motor yang berseliweran dengan membawa barang yang banyak di jok belakang. Boncengan bertiga atau ber-empat tidak masalah buat mereka yang penting adalah kegembiraan sewaktu tiba di kampung halaman.
Perjalanan sempat terhambat sesaat sewaktu melewati pasar tumpah di Limbangan. Antrian cukup panjang sekali tetapi pada prinsipnya masih tetap ramai lancar.
Di jalur Nagrek perjalanan juga lancar. Di jalur ini jalan juga sudah dilebarkan terutama di perlintasan kereta api yang sering menjadi biang kerok kemacetan. Sepanjang jalan ini juga sudah dilebarkan, kanan kiri jalan terasa mulus dengan aspal baru.
Perjalanan hampir bisa dikatakan tidak ada hambatan sama sekali dan perhentian berikutnya adalah pom bensin di daerah Ciamis untuk menambah solar. Disini solar ditambah sebanyak 20L atau sejumlah 90.500. Sangat irit dibandingkan dengan mobil kijangku dulu yang menghabiskan bensin sebanyak + 120.000
Perjalanan dilanjut lagi ke lokasi tujuan yaitu di desa Baregbeg ke tempat mertua dan ke rumah saudara yang rumahnya berdekatan dengan rumah mertua. Disini akan istirahat beberapa hari untuk kemudian dilanjutkan lagi perjalanan ke Surabaya setelah lebaran.
Salam sukses dunia akherat,
Sampai di sana setelah menunggu beberapa saat saudara saya sudah muncul sekeluarga dengan membawa beberapa barang khas lebarang seperti tas besar, kardus-kardus, perlengkapan diperjalanan dll. Setelah semua terangkut di mobil, maka perjalanan dimulai pada pukul 07.00 untuk menuju ke TKP di Ciamis.
Perjalanan di jalan tol Cikampek ditempuh dengan lancar hanya sayang, di tengah-tengah tol Cikampek, saya mengantuk berat, takut mobil tidak terkontrol maka akhirnya saya harus berhenti sesaat untuk tidur sebentar di mobil. Lebih baik terlambat beberapa menit daripada kita mengalami kecelakaan di perjalanan karena mengantuk.
Perjalanan dilanjutkan lagi ke tol Purbaleunyi keluar Cileunyi. Tiket tol sebesar 39.000 dari Bekasi harus ditebus di pintu tol ini jika ingin keluar.
Dari sini perjalan juga lancar. Yang membedakan dengan hari biasa adalah dengan banyaknya motor-motor yang berseliweran dengan membawa barang yang banyak di jok belakang. Boncengan bertiga atau ber-empat tidak masalah buat mereka yang penting adalah kegembiraan sewaktu tiba di kampung halaman.
Perjalanan sempat terhambat sesaat sewaktu melewati pasar tumpah di Limbangan. Antrian cukup panjang sekali tetapi pada prinsipnya masih tetap ramai lancar.
Di jalur Nagrek perjalanan juga lancar. Di jalur ini jalan juga sudah dilebarkan terutama di perlintasan kereta api yang sering menjadi biang kerok kemacetan. Sepanjang jalan ini juga sudah dilebarkan, kanan kiri jalan terasa mulus dengan aspal baru.
Perjalanan hampir bisa dikatakan tidak ada hambatan sama sekali dan perhentian berikutnya adalah pom bensin di daerah Ciamis untuk menambah solar. Disini solar ditambah sebanyak 20L atau sejumlah 90.500. Sangat irit dibandingkan dengan mobil kijangku dulu yang menghabiskan bensin sebanyak + 120.000
Perjalanan dilanjut lagi ke lokasi tujuan yaitu di desa Baregbeg ke tempat mertua dan ke rumah saudara yang rumahnya berdekatan dengan rumah mertua. Disini akan istirahat beberapa hari untuk kemudian dilanjutkan lagi perjalanan ke Surabaya setelah lebaran.
Salam sukses dunia akherat,